Deskripsi Cak Ingkling

Cak Ingkling adalah permainan tradisional yang sudah ada sejak lama, permainan ini dapat dimainkan sendiri maupun bersama teman teman. Permainan ini dapat ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia, seperti Sumatra, Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi. Untuk memainkannya, hanya dibutuhkan lapangan datar berupa  tanah atau tanah bersemen sekitar 2 X 3 meter. Lapangan datar tersebut kemudian diberi garis dengan menggunakan gacuk, atau menggunakan kapur tulis jika tanahnya bersemen, yang bentuknya disesuaikan dengan jenis ingklingyang hendak dimainkan. 

Peralatan yang diperlukan untuk memainkan ingkling adalah sebuah gacuk, yaitu berupa benda pipih berdiameter sekitar 4-5 cm. Gacuk biasanya dibuat dari pecahan genteng atau tegel. Penggunaan gacukdengan spesifikasi pipih, karena benda pipih akan lebih mudah dikontrol ketika dilemparkan ke dalam kotak ingkling. Cak Ingkling bisa dimainkan oleh dua orang atau lebih, Jika hanya dimainkan oleh dua orang anak, makan untuk menentukan siapa yang berhak bermain terlebih dahulu ditentukan melalui pingsut. Sedangkan jika lebih dari dua orang, maka penentuan urutannya dilakukan dengan hompimpa. Oleh karena pemain pertama mempunyai kesempatan lebih besar untuk memiliki kotak ingkling, maka mereka akan berusaha agar pada saat pingsut atau hompimpa menjadi pemenangnya.

Peran dan Manfaat WTO

Peran dan Manfaat WTO

Globalisasi memberikan dampak berupa perubahan pada pasar internasional, salah satunya adalah liberalisasi perdagangan, yang dipandang sebagai suatu upaya untuk meningkatkan daya saing ekonomi.

Indonesia yang menganut perekonomian terbuka sangat sulit untuk mengelak dari dinamika ekonomi internasional yang semakin mengglobal ini. Konsekuensinya, pasar domestik Indonesia tidak terlepas dari gejolak pasar dunia yang semakin liberal, karena kebijakan unilateral dan ratifikasi kerjasama perdagangan internasional (regional dan global) yang harus dilakukan Indonesia.

World Trade Organization (WTO) atau Organisasi Perdagangan Dunia merupakan satu-satunya badan internasional yang secara khusus mengatur masalah perdagangan antar negara. Sistem perdagangan multilateral WTO diatur melalui suatu persetujuan yang berisi aturan-aturan dasar perdagangan internasional sebagai hasil perundingan yang telah ditandatangani oleh negara-negara anggota.

sumber: 

http://puspitagitapurnama.blogspot.sg/2014/03/contoh-teks-eksposisi-ekonomi.html

🔊 Electronic Dance Music "EDM" 🔊

 Electronic dance music (also known as EDM, dance music, club music, or simply dance) is a set of percussive electronic music genres produced primarily for dance-based entertainment environments, such as nightclubs. Dance music is generally produced for use by DJs and is most often presented in the context of a DJ mix. So called "DJ producers" often performlive sets of their own dance music productions via a live PA.

In 2010, the acronym "EDM" was adopted by the American music industry and music press as a buzzword to describe the increasingly commercial US electronic dance music scene. Other dance music communities have questioned the idea of EDM as blanket term for all electronic dance music and the term has instead been associated with specific dance sub-genres that became popular in the US, such as electro house and brostep. EDM is not a genre in its own. Younger dance music fans and more mainstream/new listeners to the dance music genre use EDM as a genre in itself simply because they do not know how to decipher the spectrum of dance sub genres. 

A notable example of an early form of EDM is the 1977 collaboration between producer Giorgio Moroder and vocalist Donna Summer on the song "I Feel Love", a groundbreaking dance/discothèque hit with no traditional instruments.The first era of electronic music comprises the instruments and music created prior to 1945. The new field of information science inspired composers to explore the use of computers to compose and synthesize music, beginning in the 1950s.The development of computer technology historically paralleled the development of the modern electronic music studio and synthesizer, leading to a cross-fertilization of the two fields that greatly benefited electronic music.

Birth of club music

See also: Hi-NRG, Electronic body music, Euro disco, Synthpop, Italo disco, Electro (music), Garage music (North America), Post-disco and House music

Hi-NRG (pronounced "high energy") is a style of uptempo disco or electronic dance music that originated in the United States and United Kingdom during the late 1970s. As a music genre, typified by a fast tempo (c. 140 bpm), staccato hi-hat rhythms (and the four-on-the-floor pattern), reverberated "intense" vocals, "pulsating" octave basslines, was particularly influential on the electronic dance music scene. Its earliest association was with Italo disco, which incorporated new American electronic sounds of post-disco and hi-NRG. Later, the genre became essential in the evolution of techno, and, to a lesser but important degree, house music. Artists like Daft Punk, Jus†ice or Calvin Harris represent only a small portion of those artists, coming mostly from a house music and electro-funk background, who gained a renewed interest in hi-NRG.